SNMPTN Undangan: Universitas Indonesia - Ilmu Hubungan Internasional (Part 1: Celetuknya sang "Keramat Berjalan")
Bismillahirrohmanirrohim
In The Name of Allah The Most Merciful The Most Gracious
DISCLAIMER: Sebelumnya Saya/Gue/Aku minta maaf karena janji-janji palsu mau ngeblog senin. Kemarin, tapi baru sempet buat sekarang. Tiada niat untuk riya, saya menghadirkan postingan ini lillahita'ala untuk memberi inspirasi bagi teman-teman yang mungkin ingin menyusul langkah saya.
Alhamdulillahirobbil'alamiin, segala pujian tercurah pada Rabb Mahacinta Allah SWT,
Karena ini bukan cerita tentang perjuangan dan usaha saya,
Ini bukan cerita tentang betapa kerasnya belajar saya,
Tapi betapa Mahasayangnya Allah kepada butiran jas-jus macam saya ini yang diberinya sepasang sayap untuk terbang meraih mimpi
HERE WE GO
Kisah ini ga dimulai dari tahun 2016,
tapi sudah dari Nafla Sasqia Putri masih kecil.
Suatu hari waktu saya masih SD, "Keramat Berjalanku" alias bundaku tiba-tiba bilang gini:
"Kak, semoga nanti kamu bisa SMP di Nurul Fikri, terus masuk SMA nya di 28, terus pas di 28 kamu bimbel di Inten, abis itu kamu kuliah di UI ya kak"
Haduh sekarang saya mulai nangis,
Ya, ga salah kalau guru MTK ku bilang bahwa ibu adalah "Keramat Berjalan",
doanya bagaikan doa nabi pada ummatnya,
Okay, sekarang air mata saya mulai meleleh,
Bayangin dong, kata-kata itu sederhana, bahkan ga dimulai dengan bismillah dan diakhiri dengan aamiin, tapi kalimat tersebut diijabah satu persatu oleh Aallah.
Saya ga mengada-ngada, kalian bisa tanya sendiri pada bunda saya.
Allah mulai kabulkan satu-satu doa bunda,
Saya masuk SMP Nurul Fikri yang subhanallah memberi saya pondasi agama yang luar biasa,
lalu tak akan bisa saya lupakan perjuangan saya bermimpi masuk ke SMAN 28 dan Allahpun mengabulkannya,
lalu beneeer aja saya dikasih kesempatan bimbel di INTEN,
bimbel paling the best yang membentuk pola pikir saya,
dan terakhir Allah taro saya di sini, HI-UI, masuk lewat jalur paling prestise, SNMPTN Undangan.
Apa saya lenggang kangkung lepas tangan tanpa usaha melewati semua tahapnya? Tidak.
Berat? Iya.
Saya masuk NF psikotest nya susah loh.
Mau masuk 28 perlu 2 liter air mata drama karena berbagai macam ujian hidup pada tahapnya.
Masuk bimbel INTEN? Tjoey, kita ada tes masuk ngerjain soal matematika 30 soal dalam 20 menit untuk nentuin kita masuk kelas mana. Makin rendah gradenya makin mahal bayarnya. Alhamdulillah Allah kasih saya grade paling tinggi jadi murah.
Masuk UI..?
Lanjut ke part-2
Komentar
Posting Komentar